Mendag: Pasokan Minyak Goreng Curah di Pasaran Melimpah 108 Persen

minyak goreng

Mantan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi. Foto: dok. Kemendag

INDOPOS.CO.ID – Selama pemerintah menerapkan kebijakan larangan ekspor minyak goreng, pemerintah terus berusaha mencukupi ketersediaan dan penurunan harga minyak goreng curah.

Pernyataan tersebut diungkapkan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dalam akun YouTube Kementerian Perdagangan (Kemendag), Sabtu (21/5/2022).

Ia menyebut, sebelum berlakunya larangan ekspor sementara pada Maret 2022 pasokan minyak goreng curah mencapai 64.620 ton atau setara dengan 33,2 persen kebutuhan nasional.

Namun, lanjut dia, setelah diberlakukan peraturan menteri perdagangan (Permendag) pasokan meningkat hingga 108,74 persen dari kebutuhan nasional 194.694 ton.

“Peningkatan pasokan minyak goreng curah mencapai 211.638,65 ton. Jumlah ini lebih besar 17,4 ribu ton dari pasokan nasional,” bebernya.

Demikian pula, dikatakan dia, ada penurunan harga minyak goreng curah menjadi harga keterjangkauan. Hal ini seiring melimpahnya ketersediaan minyak goreng curah di pasaran.

“Melimpahnya pasokan minyak di pasaran, kemudian Permendag terkait larangan CPO dan turunannya dicabut,” katanya.

Sebelumnya, presiden kembali mencabut kebijakan larangan ekspor CPO dan turunannya. Kebijakan tersebut akan berlaku resmi pada Senin (23/5/2022) besok. (nas)

Exit mobile version