INDOPOS.CO.ID – Anies Baswedan telah menyatakan secara terbuka kesediaannya dicalonkan sebagai Calon Presiden (Capres) 2024, jika ada Parpol yang mengusung. Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) Muhammad Ramli Rahim mengatakan, pernyataan tersebut menghapus rasa galau relawan.
Karena, menurut dia, selama beberapa pekan terakhir dibombardir dengan kampanye “Anies Tak Nyapres Jika Prabowo Nyapres”. “17 simpul relawan yang bergabung dalam Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) akan melakukan konsolidasi nasional di Jakarta,” ujar Muhammad Ramli Rahim melalui gawai, Minggu (25/9/2022).
Dikatakan dia, konsolidasi nasional tersebut untuk mempersiapkan langkah strategis dalam menyiapkan panggung bagi Anies, pasca lengser sebagai Gubernur DKI dan menguatkan jejaring di seluruh Indonesia.
“Kami berkomitmen memberikan efek ekor jas atau cocktail effeck kepada partai politik apapun yang mencalonkan Anies Rasyid Baswedan,” ungkapnya.
“Kampanye siapapun wakilnya, apapun parpolnya yang penting Anies Capresnya. Dan relawan Anies hanya akan memilih caleg dari parpol pengusung Anies,” imbuhnya.
Tak bisa dipungkiri, masih ujar Ramli, efek ekor jas sudah terbukti efektif dalam kontestasi politik Indonesia. Betapa besar pengaruh figur SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) terhadap partai Demokrat di 2004 dan 2009. Dan pengaruh dampak elektoral Joko Widodo terhadap PDIP di 2014 dan 2019.
“Keduanya bukan hanya berpengaruh besar tapi juga mampu membuat partai pengusung utamanya meraih kemenangan dengan jumlah anggota DPR RI terbanyak,” ujarnya. (nas)