Momentum Belajar, Pakar: Jangan Anggap Remeh Waktu Bermain Untuk Anak

Momentum Belajar, Pakar: Jangan Anggap Remeh Waktu Bermain Untuk Anak - paud - www.indopos.co.id

Ilustrasi anak bermain di PAUD (Kemdikbudristek untuk INDOPOS.CO.ID)

INDOPOS.CO.ID – Pakar Pendidikan Anak Damar Wijayanti mengatakan, orangtua kerap menganggap remeh waktu bermain untuk anak. Hasil riset HEI School perlunya lingkungan yang memaksimalkan masa emas anak-anak secara holistik.

“Kita seringkali menganggap remeh kekuatan bermain,” ujar Damar Wijayanti kepada INDOPOS.CO.ID, Rabu (12/4/2023).

Ia menjelaskan, melalui bermain, anak-anak sedang mengumpulkan pengalaman-pengalaman sebagai fondasi kuat untuk perkembangan optimal mereka ke depannya. Ketika bermain, anak juga memiliki kesempatan untuk melakukan kesalahan dalam konteks yang aman.

“Ini akan membantu mereka mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang sebuah konsep yang sedang dipelajari,” terangnya.

Sebelumnya, Direktur HEI Schools Senayan Arthalia Larsen menyebut, riset membuktikan bermain adalah cara alami anak usia dini untuk belajar. Dengan cara tersebut, mereka bisa belajar keterampilan penting secara spontan dan tanpa batasan.

“Jadi bermain jadi media anak belajar tanpa batasan seperti keterampilan sosial emosional, melalui cara berinteraksi dan bernegosiasi dengan anak lain,” ujarnya.

Diketahui, HEI Schools Senayan adalah area taman bermain di dalam sekolah bernama HEI Playcabin. HEI Playcabin didesain untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan minat unik anak-anak dalam mengeksplorasi dirinya dan membangun relasi sosial dengan teman-temannya. (nas)

Exit mobile version