Sabtu, 10 Juni 2023
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Nasional

AHY dan JK Kompak Peringatkan Anies Bahwa Pemerintahan Jokowi Tinggalkan Beban Utang Lebih Dari 7.800 T

by bro
Sabtu, 20 Mei 2023 - 23:55
in Nasional
AHY-di-Milad-PKS

AHY dalam acara Milad PKS ke-21 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/2/2023).

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Pemerintahan Joko Widodo selama dua periode dinilai akan meninggalkan utang berkisar Rp 7.800 T untuk presiden berikutnya. Itulah yang mungkin akan menjadi beban berat bagi Anies Baswedan jika terpilih di pilpres 2024.

Menurut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), utang Indonesia terus membengkak.

BacaJuga

Sosok Muhajir Effendy Diharapkan Jadi Jembatan Perbaikan Budaya Indonesia

Kunjungi IKN, Menteri Anas Pastikan Tahap Awal Perpindahan 11 Ribu ASN Sesuai Rencana

Dia menyebut angka kenaikan utang saat ini bertambah lebih dari Rp 5.000 triliun sejak 8 tahun yang lalu. “Para tokoh nasional termasuk Pak Jusuf Kalla mengingatkan, siapa pun Presiden ke depan, siapa pun yang akan memerintah ke depan, akan terbebani dengan utang yang sangat berat himgga saat ini mencapai Rp 7.800 triliun,” kata AHY dalam acara Milad PKS ke-21 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/2/2023).

AHY lantas memperingatkan Anies Baswedan yang hadir di lokasi. Dia menduga pekerjaan Anies akan berat apabila berhasil menjadi Presiden. “Jadi Mas Anies Baswedan, ini merupakan tantangan terbesar nanti jika insyaallah Tuhan menakdirkan Mas Anies jadi presiden Indonesia,” imbuh AHY.

Awalnya, AHY mengeklaim bahwa banyak rakyat Indonesia yang menantikan agar perubahan dan perbaikan segera terjadi. Namun nyatanya, rakyat saat ini menghadapi banyak permasalahan.

“Rakyat hari ini menghadapi banyak permasalahan. Betul ya Bapak/Ibu sekalian?” tanya AHY. Para kader PKS yang hadir di lokasi berteriak, “betul!”

AHY lantas menjelaskan, permasalahan utama yang dihadapi oleh rakyat Indonesia adalah problematika mengenai ekonomi dan kesejahteraan.

Menurutnya, harga-harga bahan pokok naik sehingga harganya mahal dan sulit untuk dijangkau. Selain itu, pupuk juga langka dan harganya mahal.

Padahal, penghasilan rakyat tidak kunjung naik. “Sedangkan kita tahu kesejahteraan ASN, TNI, Polri juga stagnan, tidak ke mana-mana. Lapangan kerja sulit, banyak yang sudah lulus kuliah tapi tidak dapat pekerjaan,” tuturnya.

“Sedangkan anggaran negara yang digelontorkan untuk pembangunan proyek-proyek mercusuar tidak bisa dirasakan langsung oleh masyarakat kecil atau wong cilik,” sambung AHY yang disambut tepuk tangan ribuan kader PKS.

Apa yang disampaikan AHY terkait beban utang itu juga dibenarkan oleh Wakil Presiden Ke-10 dan 12 Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK) yang juga turut memberikan sambutan dalam acara Milad PKS ke-21 di Istora Senayan, Jakarta.

Petinggi Partai Golkar ini menegaskan, pembayaran utang luar negeri Indonesia menembus angka terbesar sepanjang sejarah republik ini berdiri. “Pak AHY tadi mengatakan utang besar, betul, setahun bayar utang lebih Rp 1.000 triliun, terbesar dalam sejarah Indonesia sejak merdeka,” katanya.

JK pun mengaku terlibat dalam kebijakan utang tersebut karena menjadi Wakil Presiden saat Jokowi menjabat periode pertama sebagai presiden.

Namun, menurut JK, yang lebih penting saat ini adalah perubahan agar utang negara ini tidak berdampak pada masalah sosial yang semakin meluas di Indonesia.

“Masalah sosial sekarang sudah mulai berbahaya, ibu-ibu (flexing) pakai tas bagus jadi musuh masyarakat, apalagi pakai tas Hermes, bukan dia yang salah suaminya yang ditawan. Ada pula anak pakai motor besar jadi musuh masyarakat,” tuturnya.

Menurut JK, masalah sosial yang terjadi saat ini menandakan adanya kondisi sosial yang buruk di negeri ini, khususnya pada pemerataan ekonomi.

Dia khawatir, apabila pemerataan dan keadilan sosial tidak segera terlaksana, maka peristiwa kerusuhan Mei 1998 bisa terulang kembali.

“Satu langkah ini apabila tidak diselesaikan keadilan akan jadi lagi tahun 98. dan kita tidak ingin, kita harus hindari itu dengan pemerataan,” sambung JK.

Sebagaimana diketahui, selain AHY dan JK, acara Milad PKS ini juga turut dihadiri oleh bakal calon presiden Anies Baswedan dan wakil ketua umum Partai Nasdem Ahmad Ali.

Lalu, acara ini dihadiri oleh sekira 20.000 kader PKS dari wilayah DKI, Banten dan Jabar. (dil)

Tags: Agus Harimurti Yudhoyonoanies baswedanMilad PKS ke -21Pilpres 2024
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Telkomsel Nobatkan Startup NUXCLE sebagai Best of The Best Program NextDev Tahun ke-8
Politik

Asli Purworejo, Pakuwojo Tetap Netral tak Dukung Ganjar Pranowo di 2024

Sabtu, 10 Juni 2023 - 13:59
Resmi, Perindo Gabung PDIP Dukung Ganjar Prabowo pada Pilpres 2024
Politik

Resmi, Perindo Gabung PDIP Dukung Ganjar Prabowo pada Pilpres 2024

Jumat, 9 Juni 2023 - 13:53
Ubah Wajah Pemukiman Kumuh, Konsolidasi Tanah Desa Penawangan Jadi Contoh Wilayah Lain
Nasional

Vespa Cak Imin Vs Vespa Anies, PKB: Vespa Simbol Persaudaraan Meski Beda Koalisi

Jumat, 9 Juni 2023 - 09:53
Unggah Video Vespa Cak Imin Vs Vespa Anies, Warganet: Diplomasi Vespa Tanda-Tanda Berduet
Nasional

Unggah Video Vespa Cak Imin Vs Vespa Anies, Warganet: Diplomasi Vespa Tanda-Tanda Berduet

Jumat, 9 Juni 2023 - 08:45
ahy
Headline

Masuk Bursa Cawapres Ganjar, AHY Tetap Fokus Bangun Kekompakan Koalisi Perubahan

Jumat, 9 Juni 2023 - 06:06
vespa
Nasional

Vespa Cak Imin Vs Vespa Anies

Jumat, 9 Juni 2023 - 02:22
Load More

Populer hari ini

Forum RT/RW Jakut Dukung Upaya Pemkot Lakukan Penataan Ruko di Pluit

Forum RT/RW Jakut Dukung Upaya Pemkot Lakukan Penataan Ruko di Pluit

Selasa, 6 Juni 2023 - 13:57
Kesiapan Indonesia Membangun Bank Bulion

Kesiapan Indonesia Membangun Bank Bulion

Selasa, 27 Desember 2022 - 16:03
Surat-Kuasa-Oknum-Pemilik-Lahan

Pembabatan Pinus Hutaginjang Makin Ganas

Kamis, 8 Juni 2023 - 21:20
Pak Guru Hamili Siswi SMA Muridnya dan Kabur, Pj Gubernur Banten: Kalau Terbukti Pecat, Jangan Terulang

Pak Guru Hamili Siswi SMA Muridnya dan Kabur, Pj Gubernur Banten: Kalau Terbukti Pecat, Jangan Terulang

Jumat, 9 Juni 2023 - 16:05
Astra-Daihatsu-Motor

KLHK Harus Sidak ke Astra Daihatsu Motor, Tindakan Ilegal Jika Barang Bukti Hilang

Sabtu, 10 Juni 2023 - 06:23

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 9 Juni 2023 - Screenshot 2023 06 08 at 11.16.16 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 9 Juni 2023

by gimbal
Kamis, 8 Juni 2023 - 23:27
Koran Indoposco Edisi 30 Mei 2023 - Screenshot 2023 05 29 at 10.38.35 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 30 Mei 2023

by gimbal
Senin, 29 Mei 2023 - 23:11
Koran Indoposco Edisi 26 Mei 2023 - Screen Shot 2023 05 26 at 02.03.07 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 26 Mei 2023

by gimbal
Jumat, 26 Mei 2023 - 02:17
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2023.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2023.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist