Kepala BNPT: Sepanjang Tahun 2023 Tidak Ada Aksi Teror

rycko

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel. Foto: Dok BNPT/Istimewa

INDOPOS.CO.ID – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel mengatakan sepanjang tahun 2023, tidak terjadi serangan teror dengan kekerasan oleh jaringan terorisme di Indonesia.

“Keadaan ini menunjukkan peningkatan situasi keamanan, yang diatribusikan kepada upaya sinergis pemerintah dan masyarakat dalam pencegahan terorisme,” katanya dalam keterangan Jumat (29/12/2023).

Menurutnya, absennya serangan teror tahun ini adalah hasil positif dari kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam pencegahan terorisme, menciptakan kondisi keamanan yang semakin membaik di Indonesia.

“Komitmen Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sebagai leading sector dalam menghadapi penyebaran paham dan tindakan terorisme sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018,” ujarnya.

BNPT fokus pada peningkatan kesadaran masyarakat, keterlibatan mereka, dan mempromosikan kolaborasi seluruh komponen bangsa untuk membangun ketahanan publik.

“Meskipun situasi di Indonesia terkendali, BNPT tetap mengingatkan semua pihak untuk tetap waspada terhadap upaya infiltrasi dari sel-sel jaringan teror yang masih aktif,” jelasnya.

Rycko menyoroti bahwa jaringan teroris global dan dalam negeri masih aktif, dengan otoritas menangkap 148 teroris melalui operasi Densus 88 AT Polri dibantu TNI.

“Sel-sel jaringan teror di bawah permukaan terus berusaha menyusup ke berbagai aspek kehidupan masyarakat dan negara dengan cara yang masif dan terencana,” pungkasnya. (fer)

Exit mobile version