INDOPOS.CO.ID – Pengacara Hotman Paris Hutapea memberikan pembelaan terhadap Raffi Ahmad terkait tuduhan pencucian uang yang diungkapkan oleh Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasional Corruption Watch (NCW) Hanifa Sutrisna.
“Saya ingin melihat apakah orang yang kami undang sudah muncul di sini. Sudah seminggu kami mengundangnya melalui Instagram, tapi sekarang, apa gunanya jika dia tidak hadir? Bos, kita sering bicara tentang ini, tapi sejauh ini, kami tidak melihat kehadirannya,” katanya kepada wartawan, saat konferensi pers, di Jakarta, Senin (5/2/2024).
Menurutnya, tuduhan Hanifa Sutrisna terhadap presenter Raffi Ahmad terkait pencucian uang dianggap tidak memenuhi unsur hukum pidana.
“Dia hanya bilang dia dapat telepon. Saya dapat telepon juga, tapi itu tidak terkait. Kemarin, dikaitkan dengan pajak, sekarang seperti iklan lagi, dikaitkan dengan anak presiden. Katanya, kita judi online. Kalau memang kamu punya bukti, laporin saja,” ujarnya.
Hotman Paris menantang Ketua Umum (Ketum) DPP Nasional Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna, untuk mengungkap bukti dan melaporkannya kepada pihak yang berwajib.
“Satu transfer aja itu sudah cukup lumayan kalau kita akan berkoar-koar agar lebih rekomendasikan kau jadi Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), tapi Anda tidak berani datang masih adakah berkoar-koar terus ya silakanlah kita akan cuekin terima kasih,” tuturnya.
Sementara itu, presenter Raffi Ahmad mengungkap tentang usaha yang telah dibangunnya selama belasan tahun.
Dalam beberapa periode tersebut, Raffi menyatakan semua proyek berjalan dengan baik, pembukuan teratur, dan semua arahannya dapat dipertanggungjawabkan.
Setelah disebut terlibat dalam kasus pencucian uang, ia mendapatkan banyak pertanyaan dari kliennya. Untungnya, Raffi berhasil meyakinkan mereka bahwa tuduhan tersebut hanyalah fitnah tanpa dasar.
“Setiap isu-isu yang tidak benar tidak akan meruntuhkan semangat saya. Saya berkomitmen untuk terus maju, membangun perusahaan sukses, dan memberikan kontribusi positif bagi banyak orang serta Indonesia di masa mendatang,” jelas Raffi.(fer)