Din Syamsuddin Minta Masyarakat Desak Audit IT KPU, Ada Apa?

audit-forensik-IT-KPU

Tangkapan layar seruan audit forensik IT KPU Foto: Din Syamsuddin untuk INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Pelaksanaan pencoblosan pemilu 2024 baru saja usai. Namun kini publik digaduhkan oleh proses rekapitulasi suara di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Tak saja datang dari kubu pasangan calon (Paslon) Anies-Muhaimin dan Ganjar Pranowo, desakan audit pun datang dari tokoh nasional Din Syamsuddin. Mantan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin ini menyatakan, audit forensik perlu dilakukan.

“Audit forensik IT KPU harus dilakukan,” kata Din Syamsuddin dalam keterangan, Minggu (18/2/2024).

Ia mengatakan, audit dilakukan untuk mengklarifikasi tuduhan bahwasanya IT KPU terprogram untuk menggelembungkan suara paslon 02. Dan tuduhan server KPU terhubung dengan pihak-pihak tertentu di luar negeri. Seperti di RRT dan Singapura.

Ia mengajak seluruh rakyat peduli Pemilu damai, jujur dan adil untuk mendesak dilakukannya audit IT KPU. “Jika itu terbukti, maka seluruh komisioner KPU harus diganti,” katanya.

“Dan kemenangan paslon 02 yang diuntungkan atas penggelembungan suara harus dinyatakan batal demi hukum,” imbuhnya. (nas)

Exit mobile version