Sambut Pemudik, PJN 2 Kementerian PUPR Kebut Perbaikan Jalan Nasional

pupr

Kementerian PUPR melalui PJN Wilayah 2 mulai perbaiki ruas jalan Nasional di wilayah selatan Kabupaten Lebak untuk menyambut arus mudik tahun 2022

INDOPOS.CO.ID – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui PPK 3, Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 2, Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah VI mulai mengebut perbaikan jalan untuk menyambut kedatangan pemudik. Seluruh jalan Nasional yang rusak dan berlubang dari mulai Malingping-Bayah hingga Cibareno batas Jawa Barat (Jabar) mulai diperbaiki.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3, Timbul Yanto memastikan, proyek perbaikan ruas jalan Nasional di wilayah selatan Kabupaten Lebak yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Barat tersebut sudah mulai dikerjakan.

Pengerjaan diharapkan selesai paling lambat H-10 lebaran agar tidak mengganggu kelancaran arus mudik yang diwacanakan sudah diperbolehkan oleh pemerintah tahun ini setelah dilanda Pandemi Covid 19 sejak dua tahun belakangan.

Beberapa titik perbaikan difokuskan antara lain pada kerusakan di sepanjang pantai selatan dan jalur di sekitar tanjakan Cihara atau pasir putih yang menjadi destinasi wisata pantai di Kabupaten Lebak, hingga Cibareno yang merupakan jalur padat bagi pemudik dari Banten ke Jawa Barat maupun sebaliknya.

“Kami pastikan ruas jalan Nasional ini siap melayani mudik Lebaran 2022. Pokoknya pada H-10 seluruh ruas jalan sudah fungsional,” tegasnya, Kamis (24/3/2022).

Timbul menjelaskan, perbaikan ruas jalan dengan sistem penutupan lobang jalan atau patching di sejumlah titik terus dilakukan kendati cuaca tidak mendukung.”Demi kenyamanan pengendara, kami melakukan perbaikan ruas jalan berlobang dengan partching atau penutupan lobang jalan. Kita lagi kucing kucingan sama hujan,” kata Timbul Yanto.

Ia mengatakan, perbaikan jalan ini tidak hanya untuk memberikan kenyamana kepada pemudik dan wisatawam, namun perbaikan jalan tersebut juga efektif untuk mencegah terjadinya kecelakaan.”Prinsipnya kami ingin memberikan kenyamana kepada pengendara,” tegasnya.

Madsai Gunawan (32), warga Cihara, mengaku gembira adanya perbaikan jalan yang dilakukan oleh Kementerian PUPR, sehingga dirinya tidak perlu kuatir lagi akan terperosok ke dalam lubang jalan saat bekendara pada malam hari. ”Alhamdulillah, sekarang sudah mulai dilakukan perbaikan jalan,” katanya. (yas)

Exit mobile version