INDOPOS.CO.ID – Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Banten, Tejo Harwanto berharap ke depan hasil karya warga binaan pemasyarakatan (WBP) lembaga pemasyarakatan (lapas) terus disebarkan kepada masyarakat. Harapannya, lanjut Tejo, masyarakat bisa mengenal pelbagai hasil kreativitas WBP sekaligus mengetahui kegiatan pembinaan kemandirian.
“Kita terus berusaha untuk memberikan program-program kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan agar terus produktif dan menghasilkan karya-karya yang bisa dipergunakan oleh masyarakat luas,” kata dia, dalam keterangannya, Selasa (20/9).
Diharapkan dengan pemberian oleh-oleh Hasil Karya WBP ini dapat memperkenalkan kepada masyarakat bahwa WBP di dalam lapas tidak hanya berdiam diri. Tetapi, sambung Tejo, ada program pembinaan kemandirian yang dapat menghasilkan produk-produk bermanfaat. Sehingga dapat digunakan oleh masyarakat dengan kualitas yang baik dan dapat bersaing.
Hasil Karya WBP ini merupakan hasil pembinaan pelatihan kemandirian dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) pemasyarakatan di Banten. Pelatihan kemandirian merupakan suatu wadah dalam mengembangkan minat dan bakat warga binaan sebagai bekal mereka untuk kembali dan diterima oleh masyarakat.
Sementara itu, Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada, Ganjar Pranowo, memberikan apresiasi terhadap hasil produksi WBP pada lapas di Banten.
Hasil produksi ini diserahkan pada kegiatan Temu Kangen dan Pelantikan Pengurus Pengurus Daerah Kagama Banten dan Pengurus Cabang Kagama Tangerang Selatan Periode 2021-2026 yang diselenggarakan di Kabupaten Pandeglang, Senin(19/9). (yas)