Rektor UIN Desak Pj Gubernur Banten Percepat Pelantikan Cakep dan Cawas

Rektor-UIN

Rektor UIN Banten Prof Wawan Wahyudin (kanan) bersama Pj Gubernur Banten Al Muktabar (foto istimewa)

INDOPOS.CO.ID – Keresahan yang dirasakan oleh Calon Kepala Sekolah (Cakep) dan Calon Pengawas (Cawas) tidak hanya mendapat sorotan dari Sekretaris DPD PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) Banten Asep Rahmatullah, namun juga dari Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten Prof Dr KH Wawan Wahyudin. M.Pd.

Menurut Prof Wawan, tidak ada alasan bagi Pj Gubernur Banten Al Muktabar menggantung nasib para Cakep dan Cawas yang sudah lolos tes dan mengikuti Diklat (Pendidikan dan Latihan) Cakep dan Cawas, serta sudah mengantongi sertifikat Cakep dan Cawas sejak kepemimpinan Gubernur Wahidin Halim sebelum lengser.

“Selaku aktivis Pendidikan dan Rektor UIN, saya menyarankan kepada Pj Gubernur agar segera berkonsultasi dengan Kemendagri dan Mendiknas untuk mempercepat pelantikan para Calon Kepala Sekolah dan Calon Pengawas untuk memghindari kegaduhan. Saran saya ini jangan diartikan sebagai bentuk intervensi kepada Pj Gubernur, melainkan demi kemajuan dunia Pendidikan di Banten,” ujar Wawan kepada indopos.co.id, Minggu (30/10/2022).

Wawan mengatakan, jabatan Kepala Sekolah dan Pengawas adalah jabatan strategis di dunia Pendidikan tingkat SMA, SMK dan SKh Negeri untuk mengawasi jalannya roda Pendidikan, dan efektifnya pengelolaan lembaga Pendidikan jika dipimppin oleh kepala sekolah definitif, agar anak anak yang tamat Pendidikan ijazah kelulusannya bisa ditandatangani oleh kepala sekolah definitf.

“Menjadi tidak efektif juga jika seseorang menjadi kepala sekolah di dua tempat. Apalagi lokasi sekolah dengan jabatan definitifnya memiliki jarak yang cukup jauh dengan sekolah dia menjadi Plt Kepsek,” cetusnya.(yas)

Exit mobile version