INDOPOS.CO.ID – Pelatih Liverpool Jurgen Klopp telah meminta maaf kepada asisten wasit Gary Beswick dan berjanji untuk menahan perilakunya di pinggir lapangan.
Asosiasi Sepak Bola Inggris atau The Football Association (FA) pada hari Selasa mendakwa Klopp melanggar aturan E3 atau melakukan tindakan tidak pantas saat Liverpool menang 1-0 atas Manchester City pada hari Minggu (16/10/2022) waktu setempat. Klopp memiliki waktu hingga Jumat (21/10/2022 untuk menanggapi dakwaan tersebut. Selanjutnya FA akan memutuskan sanksi yang akan diberikan kepada Klopp.
Ini adalah kali pertama Klopp dikeluarkan dari lapangan selama tujuh tahun melatih Liverpool.
Eddie Howe, Manajer Newcastle, mengatakan rekannya (Klopp) perlu berhati-hati dalam bertindak di bidang teknis dan Klopp mengakui bahwa dia melakukan protes melampaui batas.
Pelatih asal Jerman itu menemui wasit Anthony Taylor satu jam setelah peluit akhir untuk membahas sejumlah masalah dan mencoba menjelaskan bagaimana dia mencapai titik di mana dia mengejar Beswick setelah Mohamed Salah diganjal oleh Bernardo Silva.
“Itu salah saya, tapi itu bukan karena posisi 0-0 yang membosankan dan saya berdiri di sana dan menjadi gila,” kata Klopp seperti dilansir dailymail.co.uk, Rabu (19/10/2022).
“Tidak ada alasan, saya tidak ingin alasan, itu terjadi dan itu jelas karena semua orang melihatnya. Bahwa dia memberi saya kartu merah benar-benar oke,” kata Klopp.
“Saya tahu tentang peran kami di depan umum dan betapa sulitnya menjadi wasit. Saya seorang wasit lima kali seminggu dalam pelatihan dan Anda tidak pernah melakukannya dengan benar,” tambahnya.
Frank Lampard mengatakan manajer harus tahu bagaimana berperilaku di pinggir lapangan.
Namun, bos Everton itu tidak percaya ada hubungan antara perilaku manajer elit dan penyalahgunaan wasit di tingkat akar rumput.
“Kami memiliki tanggung jawab, saya mengerti itu,” kata Lampard.
“Kita semua tahu situasinya. Jika Anda mencoba menarik garis antara itu dan seseorang dalam pertandingan hari Minggu yang secara fisik menyerang wasit, itu adalah tanggung jawab pribadi orang yang melakukan itu,” ujar Lampard.
“Saya tidak menarik garis itu, tapi saya mengerti tanggung jawabnya. Saya melihat manajer dalam situasi tekanan tinggi,” tuturnya.
Manajer West Ham David Moyes juga membela Klopp terkait insiden tersebut.
“Kami semua sangat menghormati wasit. Saya harap mereka mengerti bahwa selama 90 menit kami bisa sedikit kehilangan akal,” kata Moyes.
“Ini menjadi permainan yang sangat emosional. Terkadang Anda dapat mengubah karakter Anda dari karakter Anda yang sebenarnya. Dan sebenarnya, jika Anda melihat kejadian yang membuat dia (Klopp) marah, dia benar, bukan?” tanya Moyes. (dam)
