INDOPOS.CO.ID – Bakal calon presiden Anies Baswedan optimistis bisa memenangkan Pilpres 2024 meski elektabilitasnya selalu berada di urutan ketiga dibawah Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Baginya, hasil survei yang menempatkannya di urutan ketiga di bawah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo masih mungkin berubah pada hari pemilihan.
“Saya sering mendapatkan pertanyaan soal survei itu, saya tidak pernah nomor satu. Kami sudah biasa ditempatkan di nomor tiga dan kami optimis akan berjuang untuk Pilpres 2024,” ungkap Anies dalam konferensi pers di Stadion Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (7/5) malam.
Anies pun mengacu pada momen Pilkada DKI Jakarta.
“Saya ingat Pilkada Jakarta kami tidak pernah nomor satu, hasilnya, bahkan seminggu sebelum Pilkada kami ditempatkan nomor tiga,” ucap Anies sambil tersenyum.
Dalam kesempatan ini, Anies juga menyinggung Pemilu 2024. Menurut Anies, pemilu bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan program pemerintah.
“Tahun depan kita akan merasakan penentuan arah, Pemilu Presiden 2024 bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan sebuah program,” katanya.
Dikatakan, pemilu adalah momentum untuk melihat perjalanan mewujudkan keadilan bagi masyarakat.
“Dalam perjalanan ini setiap lima tahun sekali kita berhenti menengok kembali ke titik asal apakah kita masih berada di rute yang benar untuk meraih cita-cita itu?” ungkap Anies menambahkan.
Sebagai informasi, survei Polmark Indonesia periode 23 Januari-19 Maret 2023 menempatkan elektabilitas Ganjar Pranowo di posisi teratas dengan 22,8 persen. Di posisi kedua Prabowo Subianto 17,4 persen dan Anies Baswedan hanya menempati angka ketiga dengan elektabilitas 3,9 persen.
Begitu juga dengan survei Indo Barometer periode 12-24 Februari 2023. Ganjar di posisi pertama dengan 30,3 persen, menyusul Prabowo dengan 28,4 persen dan Anies di posisi ketiga dengan 25,3 persen.
Survei Poltracking Indonesia dalam publikasi terbarunya menempatkan Prabowo Subianto pada posisi teratas dengan 28,8 persen. Posisi kedua ditempati Ganjar Pranowo dengan 27,5 persen. Kemudian Anies Baswedan berada di posisi ketiga dengan 19,3 persen.
Lalu dalam hasil survei Indikator Politik Indonesia pada 30 April 2023 lalu, elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai Capres berada di posisi pertama dengan 34 persen. Prabowo diurutan kedua dengan elektabilitas 31,7 persen dan Anies Baswedan ada di angka ketiga dengan perolehan 25,2 persen.
Sementara dari hasil Lembaga Survei Nasional (LSN) pada 25 April-2 Mei 2023 Prabowo Subianto menempati posisi pertama dengan 31,8 persen, Ganjar Pranowo 18,6 persen, Anies Baswedan 18,2 persen. (dil)