Jumat, 20 Mei 2022
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

Magazine Paten kesatu 2022

  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Gaya Hidup

Ini Cara Pengobatan Kanker dengan Sistem Kemoterapi

by arm
Jumat, 18 Februari 2022 - 23:54
in Gaya Hidup
siloam

dokter Harlinda Haroen dalam acara Health Talk tentang Penatalaksanaan Penyakit Kanker dengan Kemoterapi yang diadakan Siloam Hospital Manado, Jumat (18/2/2022). Foto: Ist

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Pengobatan dari penyakit kanker ada bermacam-macam, mulai dari bedah, radiasi, kemoterapi, hingga bisa dengan kombinasi. Itu tergantung dari jenis kanker apa yang dialami penderitanya.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Hemato Onkologi Medik, dr. Harlinda Haroen mengatakan, tubuh terdiri dari kumpulan organ-organ yang mana organ itu disusun oleh jaringan tubuh. Kemudian jaringan tubuh disusun oleh kumpulan sel-sel.

BacaJuga

PH Tu7uh Rumah Produksi Umumkan Penggarapan Film Horor Baru dengan Aktris Pendatang Baru

KARA Indonesia Hadir di BaliSpirit Festival 2022

“Sementara itu untuk sel-sel tubuh yang berkembang tak terkendali/abnormal dinamakan kanker,” ujar dr. Harlinda pada acara Health Talk tentang Penatalaksanaan Penyakit Kanker dengan Kemoterapi yang digelar Siloam Hospital Manado, Jumat (18/2/2022).

Adapun kemoterapi merupakan prosedur untuk pengobatan dengan cara memberantas sel-sel kanker dalam tubuh penderita menggunakan obat-obatan. Dimana obat itu bekerja dengan cara membunuh, mencegah penyebaran, atau menghentikan pertumbuhan sel kanker. Kemoterapi dapat diberikan pengobatan secara oral berupa obat-obatan yang diminum, maupun berupa injeksi seperti melalui infus.

“Kemoterapi bekerja pada sel yang berproliferasi, yang artinya sel yang selalu tumbuh secara terus-menerus seperti misalnya pada rambut, untuk sel-sel yang tidak berproliferasi misalnya sel otot, tulang, saraf, dan otak,” sebutnya.

Ada pemberian kemoterapi adjuvant, yaitu kemoterapi yang diberikan sesudah operasi. Sementara untuk kemoterapi yang diberikan sebelum operasi dinamakan kemoterapi neo adjuvant. Sedangkan kemoterapi paliatif untuk mengurangi besar tumor yang menyebabkan nyeri atau sulit bernafas.

“Jadi ada prinsip-prinsip yang harus diperhatikan, yaitu kapan kita melakukan pemilihan obat kemoterapi. Jadi harus tepat indikasinya, jenisnya, dosisnya, waktu dan caranya, serta waspada terhadap efek samping,” bebernya.

Adapun efek samping yang timbul tidak berhubungan langsung dengan bekerjanya kemoterapi. Secara umum kemoterapi berpengaruh pada saluran cerna seperti mulut sariawan, lambung yang mengakibatkan mual dan muntah, usus yang menyebabkan diare/sembelit.

Sebelum menjalani kemoterapi pasien harus menjalani pemeriksaan awal. Tujuannya untuk mengantisipasi efek samping, seperti pemeriksaan darah yang lengkap, tes fungsi ginjal dan tes fungsi hati, serta pemeriksaan jantung serta foto thorax. (arm)

Tags: dokter Harlinda Haroenkankerkemoterapisiloam hospitals groupSiloam Hospitals Manado
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Kelompok Perempuan Ini Deklarasikan Dukung Puan Maju di Pilpres 2022
Ekonomi

Siloam Catat Pendapatan Rp1,75 Triliun pada Kuartal I 2022

Jumat, 29 April 2022 - 16:29
ukraina
Internasional

21 Anak Penderita Kanker dari Ukraina Tiba di Inggris

Senin, 14 Maret 2022 - 17:55
ilustrasi
Gaya Hidup

Ini Gejala dan Cara Penanganan Infeksi Telinga

Selasa, 8 Maret 2022 - 01:15
Siloam hospital
Gaya Hidup

Kenali Gejala Kanker Payudara, Ini Ciri-cirinya

Sabtu, 12 Februari 2022 - 15:50
cathlab
Gaya Hidup

Siloam Hospitals Lippo Cikarang Tambah Cathlab Antisipasi Serangan Jantung

Selasa, 1 Februari 2022 - 20:27
Load More

Populer hari ini

siloam

Ini Cara Pengobatan Kanker dengan Sistem Kemoterapi

Jumat, 18 Februari 2022 - 23:54
DR Margarito Kamis

Margarito : Jika di Banten Ada Pj Sekda, di Kemendagri Harus Ada Pj Dirjen Otda

Kamis, 19 Mei 2022 - 13:50
Sekda Banten

Gubernur Banten Lengser, Keberadaan BUMD PT ABM Disoal

Jumat, 20 Mei 2022 - 19:38
sony

Ketua DPRD Buka Suara Terkait Calon Sekda Banten

Rabu, 18 Mei 2022 - 20:50
suraz

Fantastis, Siswa SMA Ini Punya Usaha Beromzet Hampir Rp1 Miliar Sebulan

Kamis, 19 Mei 2022 - 21:40

E-Paper

Koran Indoposco 18 Mei 2022 - INDOPOSCO CETAK 180522 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco 18 Mei 2022

by aro
Rabu, 18 Mei 2022 - 05:00
Koran Indoposco 13 Mei 2022
koran indoposco

Koran Indoposco 13 Mei 2022

by aro
Jumat, 13 Mei 2022 - 05:01
koran indopos co
koran indoposco

Koran Indoposco 10 Mei 2022

by aro
Selasa, 10 Mei 2022 - 05:01
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2022.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2022.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist