Pengamat Terorisme Sebut Khilafatul Muslimin sebagai Neo NII

Khilafatul Muslimin

Pimpinan Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja. Foto: Ist

INDOPOS.CO.ID – Khilafatul Muslimin dapat juga disebut sebagai neo Negara Islam Indonesia (NII) karena memang akarnya dari NII. Pemimpinnya, juga mantan napiter NII.

“Tujuan mereka adalah menegakkan khilafah, meskipun saat ini cara mereka non kekerasan,” ujar pengamat intelijen dan terorisme Stanislaus Riyanta kepada indopos.co.id, Minggu (12/6/2022).

Stanislaus menjelaskan, pola gerakan Khilafatul Muslimin ini seolah-olah hanya kegiatan agama sehingga banyak masyarakat yang terjerat menjadi korban dan mendukung mereka.

Pengamat intelijen dan terorisme Stanislaus Riyanto. Foto: Ist.

Stanislaus mengungkapkan Khilafatul Muslim berdiri sejak 1997, tapi ideologi mereka bukan baru, karena merupakan peralihan dari NII.

“Pengembangan organisasi dengan cara mengelabui masyarakat seolah-olah ini hanya organisasi biasa dengan fokus kegiatan keagamaan. Aktivitas penggalangan dana dengan cover kegiatan agama juga dilakukan. Bagi masyarakat awam yang tidak tahu, maka kelompok ini bisa menarik perhatian,” katanya.

Menurut Stanislaus, ideologi khilafah tidam mungkin akan tercapai selama Pancasila masoh ada.

“Sampai saat ini memang mereka menggalang anggota masyarakat biasa namun fakta menunjukkan bahwa yang mendukung khilafah ini banyak dan dari berbagai kalangan. Masyarakat yang terjerat dalam kelompok KM (Khilafatul Muslimin) karena KM mengemas gerakan kelompok seolah-olah itu kegiatan keagamaan,” pungkas Stanislaus. (dam)

Exit mobile version