INDOPOS.CO.ID – Anggota Komisi A DPRD DKI, Gembong Warsono, mengkritik Penjabat Gubernur DKI, Heru Budi Hartono, dengan mengatakan bahwa perlu ada peningkatan dalam komunikasi publiknya selama setahun terakhir di DKI Jakarta.
“Komunikasi yang baik dari seorang pemimpin sangat penting untuk kelancaran pelaksanaan program pemerintah. Sebaliknya, jika komunikasi kurang baik, program pembangunan dapat terhambat,” katanya, Senin (9/10/2023).
Menurut Gembong yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan, alasan komunikasi publik Heru perlu diperbaiki karena karakternya yang khas. Oleh karena itu, dia juga memberikan saran kepada Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Provinsi DKI untuk membantu Heru meningkatkan kemampuan komunikasi publiknya.
“Harapannya adalah dengan komunikasi publik yang baik dari Gubernur DKI dan stafnya, pemerintah daerah dapat merespons masalah Jakarta dengan cepat,” ujarnya.
Gembong juga mengapresiasi kinerja Heru dalam menjalankan program pemerintah yang sebelumnya tidak terlaksana oleh Gubernur DKI sebelumnya.
“Contoh positifnya adalah penanganan sungai Ciliwung yang selama lima tahun tidak pernah diperhatikan oleh Gubernur sebelumnya hingga penghijauan dimulai,” tegasnya.
Selain itu, Gembong juga mencatat bahwa Heru dan stafnya berhasil memperbaiki data mengenai warga miskin di DKI Jakarta, meskipun ada polemik dalam prosesnya.
Dia juga mengakui bahwa Heru telah bekerja keras dalam pelayanan masyarakat selama masa baktinya yang hampir berakhir. (fer)