DPRD Minta Pemprov DKI Prioritaskan Penanganan Banjir

DPRD Minta Pemprov DKI Prioritaskan Penanganan Banjir - banjir - www.indopos.co.id

Ilustrasi penanganan banjir oleh personel SDA. Foto: Diskominfotik/Istimewa.

INDOPOS.CO.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Ima Mahdiah menyerukan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mengutamakan penanganan banjir di wilayah Jakarta Barat (Jakbar).

“Saya telah berdiskusi dengan Dinas SDA dan mereka menyatakan bahwa penanganan banjir di Jakarta Barat belum menjadi prioritas,” katanya dalam keterangan Jumat (22/3/2024).

Ima mencatat bahwa sejumlah wilayah di Jakarta Barat tergenang banjir. Oleh karena itu, dia menyerukan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengambil langkah yang lebih serius dalam penanganan banjir pada tahun-tahun mendatang.

“Upaya penurapan di wilayah seperti Pesanggrahan, Kali Angke, dan Kali Sekretaris belum dilakukan atau dilanjutkan dengan baik,” ujarnya.

Selain itu, dia menemukan banyak turap kali yang lama-lama terkikis karena tidak diperpanjang. Dia menilai bahwa hal ini hanya merupakan pemborosan anggaran yang seharusnya digunakan secara efektif.

“Oleh karena itu, dia mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk secara aktif memantau dan memprioritaskan penanganan banjir di Jakarta Barat, termasuk penurapan dan langkah-langkah lain yang diperlukan,” jelas dia.

Sebagai informasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat bahwa pada Jumat hingga pukul 15.00 WIB, sebanyak 37 Rukun Tetangga (RT) dari total 30.772 RT dan 15 ruas jalan di DKI Jakarta tergenang banjir.

Diantara 37 RT tersebut, terdapat lima RT di Kelurahan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, dengan ketinggian air mencapai 60-70 sentimeter (cm). Banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan yang tinggi.

Adapun 15 ruas jalan yang tergenang banjir antara lain Jalan Kapuk Raya RT 02/RW 03, Kapuk, dengan ketinggian air mencapai 20 cm.

Selanjutnya, terdapat Jalan Bambu Kuning, RT 01/RW 003, Cengkareng Barat, dengan ketinggian air 15 cm, dan Jalan Nangka 8, RT 011/RW 001, Cengkareng Barat, dengan ketinggian air 15 cm. Jalan Gotong Royong RT 006 dan 097 RW 008, Kapuk, juga tergenang dengan ketinggian air mencapai 25 cm.

Sementara itu, Jalan Beulevard Raya, Kelapa Gading Barat, tergenang dengan ketinggian air 15 cm, dan Jalan Biru Laut, Kelapa Gading Timur, dengan ketinggian air 30 cm.

Berbagai jalan lainnya juga mengalami genangan banjir, termasuk Jalan Raya Gading Indah, Pegangsaan Dua, dengan ketinggian air 30 cm, Jalan Raya Hybrida, Pegangsaan Dua, dengan ketinggian air 30 cm, serta Jalan Gading Griya Lestari I, Sukapura, dengan ketinggian air 10 cm.

Di samping itu, terdapat Jalan Taman Mangga, Tugu Utara, dengan ketinggian air 20 cm, dan Jalan Mangga (sekitar RW 10), Tugu Utara, dengan ketinggian air 30 cm. Lalu, depan Rusun Embrio RT 019/RW 04, Semper Barat, tergenang dengan ketinggian air mencapai 35 cm, Jalan Cacing Depan PT Justu, Semper Barat, dengan ketinggian air 10 cm, serta Jalan Pelepah Elok, Kelapa Gading Barat, dengan ketinggian air 15 cm.

Terakhir, Jalan Boulevar Raya, Kelapa Gading Timur, juga tergenang dengan ketinggian air 30 cm. (fer)

Exit mobile version