Investasi Pendidikan pada ASN Muda Unggul Kementerian ATR/BPN Dorong Kemajuan Bangsa

Kementerian ATR/BPN

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan A. Djalil saat memberi motivasi bagi para peserta Program Aparatur Muda Unggul pada kegiatan yang diselenggarakan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian ATR/BPN secara daring, Rabu (13/4/2022). Foto: Kementerian ATR/BPN

INDOPOS.CO.ID – Investasi tidak hanya berkaitan dengan bidang ekonomi. Pendidikan juga merupakan satu bentuk investasi yang sama pentingnya bagi masa depan manusia. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mempercayai bahwa investasi kepada Sumber Daya Manusia (SDM) tidak akan merugikan, sebaliknya dapat memajukan bangsa Indonesia. Dengan catatan, jangan sekadar mendalami ilmu bidang studi, namun lihat lingkungan sekitar, tingkatkan juga kemampuan interpersonal, dan sungguh-sungguh berkomitmen.

“Pertama ini yang harus Anda camkan, sekolah itu bukan sekadar degree. Kalau Anda hanya degree saja, rugi negara. Tapi kalau Anda pergi sekolah lanjut untuk mendapatkan ilmu, skill, karakter yang lebih baik, mendapatkan attitude yang lebih terbuka, maka Anda akan menjadi aset bangsa di masa yang akan datang,” ujar Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan A. Djalil saat memberi motivasi bagi para peserta Program Aparatur Muda Unggul pada kegiatan yang diselenggarakan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian ATR/BPN secara daring, Rabu (13/4/2022).

Pada kesempatan ini, Sofyan A. Djalil juga mengimbau para ASN Muda untuk memanfaatkan beasiswa pendidikan dengan sebaik-baiknya. Karena menurut Sofyan A. Djalil, pendidikan itu adalah keajaiban, yang dapat membuka kesempatan bagi semua orang untuk bisa menaiki tangga sosial dan memberikan kontribusi yang banyak kepada bangsa.

“Karena pendidikan sebenarnya meng-enrich kita, agar kita bisa memberikan kontribusi yang lebih baik kepada pekerjaan kita, kepada lingkungan kita, kepada masyarakat kita. Maka, saya selalu percaya investasi orang adalah nomor satu,” tuturnya.

“Saya yakin bangsa ini akan lebih maju kalau kita mempunyai orang-orang yang terdidik. Tapi terdidik yang bagaimana? Orang terdidik yang mempunyai kompetensi, yang punya skill, yang punya komitmen untuk berbuat sesuatu pada bangsanya, yang broad minded, yang berpikir selalu bagaimana menciptakan nilai tambah. Sekali lagi saya sampaikan, selamat untuk Saudara sekalian. Selesaikan pendidikan Anda on time, gunakan waktu yang kami sediakan ini sebaik-baiknya,” tegas Sofyan A. Djalil.

Berdasarkan laporan dari Kepala PPSDM Kementerian ATR/BPN, Agustyarsyah, pada periode ini terdapat 95 peserta aktif yang sedang mengikuti pendidikan, tujuh di antaranya telah lulus tes untuk melanjutkan ke universitas, baik dalam negeri maupun luar negeri.

“Sampai dengan 17 Juni mendatang, 93 orang juga sedang mengikuti pelatihan bahasa,” ungkapnya.

Bantuan pendidikan ini diberikan secara kontinu kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Muda di lingkungan Kementerian ATR/BPN.

“Bulan Juni 2022, kami akan menerima ASN Muda baru. Setiap tahun terus bertambah jumlahnya. Konsep New ASN Muda Unggul. Ke depan setelah lulus sekolah pun akan tetap mentoring, tetap coaching. Karena mereka itu sebagai garda terdepan, untuk bisa mewarnai Kementerian ATR/BPN ini untuk jadi Kementerian ATR/BPN yang maju dan unggul,” jelas Agustyarsyah.

Sebagai informasi, turut hadir secara daring saat kegiatan pemberian motivasi bagi para peserta program Aparatur Muda Unggul di Kementerian ATR/BPN, Staf Ahli Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Reformasi Birokrasi, Gunawan Muhammad; Tenaga Ahli Bidang SDM, Adriani Sukmono; serta jajaran terkait di lingkungan Kementerian ATR/BPN. (dan)

Exit mobile version