Idul Adha 2022: Jumlah Jemaah Tak Dibatasi, Wajib Masker dan Saf Rapat

iduladha

Masjid Istiqlal Jakarta. Foto: Kementerian Agama/Sugito

INDOPOS.CO.ID – Masjid Istiqlal Jakarta dipastikan akan menggelar Sholat Idul Adha 1443 Hijriyah atau tepatnya Minggu, (10/7/2022). Dengan ketentuan pelaksanannya mematuhi protokol kesehatan. Salah satunya, penggunaan masker.

Menurut Wakil Ketua Bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Abu Hurairah, pihaknya menekankan tentang aturan pemakaian masker. Sementara mengenai saf salat belum mendapat ketentuannya.

Bahkan pengelola Masjid Istiqlal tidak membatasi jumlah jemaah yang hendak melaksanakan ibabah salat Idul Adha 2022. Keputusan itu kemungkinan diambil karena wilayah Jakarta kembali berstatus PPKM Level 1.

“Protokol kesehatan paling masker saja. Tapi, kalau untuk saf belum ada intruksi, jadi masih rapat-rapat gitu dan jumlah (jemaah) juga tidak dibatasi,” kata Abu Hurairah saat dihubungi wartawan, Jakarta, Jumat (8/7/2022).

Sehingga barisan atau saf jemaah saat beribadah boleh dirapatkan. Sejauh ini, pihak Pemerintah Pusat maupun daerah Provinsi DKI Jakarta belum memberikan aturan tersebut.

“Nggak (berjarak) normal paling masker saja, yang kami tegaskan. Kami juga belom ada instruksi dari pemerintah pusat maupun daerah terkait hal ini,” tutur Abu Hurairah.

Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal akan dilaksanakan pukul 07.00 WIB. Nantinya bakal dipimpin Ustad Salim Ghazali, dengan katib Kiai Haji Mohammad Nuh.

Pemerintah melalui Kementerian Agama telah mengumumkan 1 Zulhijah 1443 jatuh pada Jumat, 1 Juli 2022. Maka perayaaan Idul Adha atau 10 Zulhijah 1443 jatuh pada 10 Juli 2022.

Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi mengemukakan, dari 86 titik belum ada yang melihat hilal. Hal itu disampaikan saat jumpa pers secara online melalui YouTube Kementerian Agama.

“Berdasarkan hisab belum memenuhi kriteria, dan laporan hilal belum terlihat, bahwa 1 Zulhijah jatuh pada 1 Juli 2022,” ujar Zainut, Jakarta, Rabu (29/6/2022). (dan)

Exit mobile version