INDOPOS.CO.ID – Mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) Soni Sumarsono menyoroti kekosongan jabatan Kepala Dinas Kominfo Banten, pasca kepala dinasnya purnatugas.
Menurut Soni, bila ada kekosongan jabatan eselon II atau Jabatan Tinggi Pratama (JPT) seperti Kadis Kominfo, bisa diisi dengan dua cara.Yaitu, melalui lelang jabatan atau seleksi terbuka (Selter) untuk promosi jabatan dari eselon III ke eselon II tersebut
Selain itu, kata Soni, mutasi dari jabatan eselon II yang lain yang cocok dalam arti memenuhi kompetensi jabatan yang akan diisi.
“Baik untuk 2 pilihan tersebut perlu mendapat persetujusn Mendagri, sedang bila yang dipilih cara lelang jabatan perlu rekomendasi KASN dan persetujuan Mendagri,” terangnya kepada indopos.co.id,Senin (5/9/2022).
Mantan Plt Gubernur DKI Jakarta periode 2016-2017 menambahkan, untk pilihan pengisian mutasi, cukup dengan Evaluasi internal Dewan Jabatan Pemprov Banten saja. ” Hasilnya dilaporkan ke Mendagri untuk minta persetujuannya,” cetusnya.
Persetujuan Mendagri ini, kata Soni, diperlukan karena Gubernurnya seorang Penjabat(Pj).
Untuk kelancaran fungsi pemerintahan kekosongan jabatan agar diisi dengan pengangkatan Pekaksana Tugas (Plt) dari eselon II yang ada atau eselon III di Dinas Komnfo untuk sementara waktu.
Sementara itu, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banten Lutfi Mujahidin membenarkan jabatan Kepala Dinas Kominfo masih kosong dan belum diisini oleh Pelaksana Tugas (Plt), sebagaimana lazimnya seorang kepala dinas memasuki purnatugas.
“Hingga kini jabatan kadis Kominfo Banten masih kosong dan belum ada pejabatnya,namun kami sudah mengusulkan kepada pimpinan,” kelas Lutfi kepada Indopos,co.id,Senin (5/9/2022).
Namun, Lutfi tidak merinci apa alasan terjadinya kekosongan jabatan di Dinas Kominfo tersebut, dan kenapa tidak jauh hari sebelumnya mengusulkan adanya pengganti sementara sambil menunggu adanya seleksi terbuka (Selter) atau assesment untuk mengisi jabatan Kadiskominfo yang ditinggal purna tugas oleh Eneng Nurcahyati tertebut. (yas)