INDOPOS.CO.ID – Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Lampri menyampaikan rencana kunjungan kerja Menteri ATR/Kepala BPN ke Provinsi Jawa Timur (Jatim). Beberapa wilayah yang akan dikunjungi antara lain Kota Surabaya, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Kediri pada 31 Januari-Februari 2024.
“Bapak Menteri Hadi Tjahjanto akan menyerahkan sertifikat tanah wakaf, aset, dan redistribusi tanah dalam rangkaian kunjungan kerjanya esok hari di Provinsi Jawa Timur,” ujar Lampri dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (30/1/2024).
Mengawali kegiatannya di Surabaya, Menteri ATR/Kepala BPN diagendakan ke Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Timur untuk memberikan piagam penghargaan serta penyematan pin emas kepada 8 (delapan) orang dari satuan kerja di Kantor Pertanahan, Polda, dan Kejati Jawa Timur dan Kelurahan Sidosermo, Kecamatan Wonocolo untuk menyerahkan sertifikat tanah wakaf.
“Penghargaan diberikan untuk Kategori Penyelesaian Target Operasi Utama dan Target Operasi Tambahan dan Kategori Berani Lapor,” ungkap Lampri.
Selanjutnya, Menteri ATR/Kepala BPN bertolak ke Kabupaten Madiun. Dalam kesempatan ini, Hadi Tjahjanto akan melakukan penyerahan sertifikat hasil program Redistribusi Tanah dari pelepasan kawasan hutan (SK Biru) di Desa Wonorejo, Kecamatan Caruban.
Selain itu, ia akan menyerahkan sertifikat aset pemerintah kabupaten, aset BMN, sertifikat tanah wakaf, dan rumah ibadah di Pendopo Kabupaten Madiun.
“Di Pendopo juga akan dilakukan penandatanganan 7 (tujuh) prasasti gedung baru dan gedung arsip di lingkungan Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur oleh Bapak Menteri,” jelas Lampri.
Pada hari berikutnya, Lampri menyebutkan, Menteri ATR/Kepala BPN akan melanjutkan kunjungan kerjanya ke Pendopo Kabupaten Kediri untuk menyerahkan sejumlah sertifikat tanah wakaf dan sertifikat aset Pemerintah Kabupaten Kediri, Pemprov, dan BMN.
Menutup rangkaian kegiatan di Provinsi Jawa Timur, Menteri ATR/Kepala BPN akan menyerahkan sertifikat hasil program Redistribusi Tanah di Desa Puncu, Kecamatan Puncu di Kabupaten Kediri.
“Penyerahan sertifikat dilakukan secara door to door kepada masyarakat. Lokasi ini merupakan lahan eks Hak Guna Usaha atau HGU PT Mangli Dian Persada,” tutup Lampri.
Dalam kunjungan kerjanya di Provinsi Jawa Timur, Menteri ATR/Kepala BPN didampingi oleh Dirjen Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan, Iljas Tedjo Prijono; Dirjen Penataan Agraria, Dalu Agung Darmawan; Staf Ahli Bidang Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah Daerah, Yulia Jaya Nirmawati; Plt. Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur, Jonahar beserta jajaran Kantor Pertanahan setempat. Turut hadir sejumlah kepala daerah beserta jajaran Forkopimda setempat. (srv)