INDOPOS.CO.ID – Sekda Banten Al Muktabar menemukan adanya penyimpangan distrbusi minyak goreng (Migor) curah oleh distributor PT Memoriantania yang berpusat di Balajara, Kabupaten Tangerang. Hal ini terungkap saat Sekda melakukan sidak ke PT Memorintania sebagai distributor dalam rantai pasok minyak goreng curah tingkat 2 dari PT Mahakarya Sakti Supplindo.
Bedasarkan penjelasan manajemen PT Memorintania, wilayah utama pemasaran mereka adaalah agen-agen yang ada di wilayah Tangerang Raya dan juga para agen di Jakarta,meski yang dipasok ke Jakarta itu adalah kuota untuk minyak goreng curah Provinsi Banten.
“Hal ini tidak sesuai dan terjadi pelanggaran prosedur pasokan karena minyak goreng curah yang dikirim ke agen di Jakarta adalah minyak untuk pasokan wilayah Banten, sesuai kontrak kerja PT. Multimas Nabati Asahan yang tertera di aplikasi simirah.id. atas kesalah tersebut telah dilakukan teguran secara lisan kepada PT. Memoriintania dan juga memerintahkan kepada yang bersangkutan untuk menempelken stiker yang mencirikan mobil minyak curah di kendaraan tanki minyak goreng curah,” terang Sekda Banten Al Mukrabar dalam riliis yang dikirim ke indopos.co,id,Jumat (29/4/2022).
Sekretaris Dearah (Sekda) Banten Al Muktabar melakukan pemantauan dengan berkeliling ke sejumlah pasar tradusional yang ada di Banten untuk memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan harga yang terjangkau sesuai dengan harga Ecera Tertinggi (HET),seperti harga minyak goreng curah.
Sejumlah pasar yang dikunjungi oleh Sekda adalah pasar Krenggot,Kota Cilegon, pasar Rangkasbitung di Kabupaten Lebak dan termasuk distributor PT Memorintania di Balaraja,Kabupaten Tangerang .
Di pasar Rangkasbitung,Sekda yang didampingi oeh sejumlah pejabat kepolsian,TNI dan kepala OPD (Ornagsnsi perangat derah) Bnaen dan Lebak itu memantau ketersedian minyak goreng curah di salah satu agen milik Kancil yang ada di depan terminal angkot Sunan Kaljiga.
Di Pasar Rangkasbitung tersebut, terpantau ramai dan bahan keperluan masyarakat, baik bahan pokok maupun komoditi lainnya untuk keperluan puasa dan lebaran serta kebutuhan sehari hari terlihat memenuhi lorong pasar. Aktivitas ekonomi terlihat lancer dan normal.hasil
“Terjadi antrian pengisian minyak greng curah oleh pedagang atau pengecer. harga yang dijual Rp.14.000 per liter. Jika melihat aturan, harga ini harusnya untuk konsumen akhir bukan untuk pengecer atau pedagang,” ujar Al Muktabar,Jumat (29/4/2022).
Sementara berdasarkan pemantauan di pasar Kranggot Kota Cilegon,harga bahan pokok tidak mengalami kenaikan harga secara signifikan, dan masih dala batas kewajaran.
“Kenaikan beberapa bahan pokok ini disebabkan pengaruh psikologi konsumen terhadap moment bulan puasa dan menjelang idul fitri 2022, bukan karena ketersediaannya dan pasokannya yang terbatas, kecuali minyak goreng curah subsidi yang pasokan dan ketersediaannya di pedaganag dan agen terbatas dan hanya untuk masa waktu 3 -4 hari,” tutur Al Muktabar.
Sementara aktifitas pasar sebagai pusat ekonomi., terpantau ramai baik pedagang maupun konsumen, terpantau aktivitas jual beli pedagang dan pembeli sampai tumpah memenuhi bdan jalan pasar kranggota sehingga menyebabkan sumbatan lalu lintas keluar masuk ke dalam pasar. (yas)