INDOPOS.CO.ID – Anggota Komisi XI DPR Achmad Hafisz Tohir mengatakan, musim mudik Lebaran 2024 diyakini membawa dampak bagi perekonomian daerah.
Lantaran pemudik membawa dana ke kampung halaman, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Berdasarkan proyeksi dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, peredaran uang selama periode libur Lebaran tahun 2024 diprediksi mencapai angka yang mencengangkan dengan estimasi mencapai Rp157,3 triliun.
Angka tersebut menjadi titik fokus, dalam memahami dampak ekonomi yang signifikan dari tradisi mudik di Indonesia. Karenanya, ia bersama menyelengarakan program mudik gratis untuk warga Sumatera Selatan tinggal di Jabodatebek.
“Ini, tentu memiliki dampak positif untuk pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Hafisz Tohir dalam keterangannya, Jakarta, Kamis (4/4/2024).
Kegiatan mudik bareng warga Sumsel itu bekerjasama dengan mitra Komisi XI DPR. Bank BUMN berupaya meringankan beban rakyat dengan memberikan mudik gratis para konstituen alias pemilih anggota DPR.
“Kolaborasi ini berarti ikut menyukseskan program mudik gratis yang diselenggarakan BUMN,” ujar Hafisz.
Pihaknya memang bukan penyelenggara, namun ikut bekerjasama dalam memberikan fasilitas untuk rakyat agar bisa menikmati hasil pembangunan.
“Program mudik gratis harus bisa dirasakan langsung oleh rakyat. Dengan kata lain, rakyat ikut senang dengan segala fasilitas yang diberikan, sehingga bisa berlebaran dengan riang gembira,” tuturnya.
Pelaksanaan mudik gratis Jakarta-Palembang itu sudah berlangsung hampir setiap tahun di DPR. Dengan begitu tidak ada jarak antara rakyat dengan wakil rakyat. “Kita mendukung program mudik gratis ini,” imbuhnya. Pemberangkatannya telah dilakukan kemarin. (dan)