INDOPOS.CO.ID – Teka teki siapa yang akan diusulkan oleh DPRD Provinsi Banten untuk menjadi calon Penjabat (Pj) Gubernur Banten menggantikan Al Muktabar yang sudah hampir setahun menjabat, kini mulai menemui titik terang setelah dewan melakukan rapat pimpinan (Rapim), Rabu (29/3/2023) kemarin.
Sejumlah nama pejabat eselon 1 atau JPT (Jabatan Pimpinan Tinggi) Madya dari Kementerian dan Lembaga Negara sudah digadang-gadang akan diusulkan oleh dewan ke Kemendagri, meski nama itu belum diusulkan secara resmi oleh pimpinan dewan atau fraksi yang ada di DPRD Banten.
Bahkan, dua dari 4 nama yang berkembang dalam Rapim sudah mengirimkan curriculum vitae (CV) ke dewan, yakni, DR Safrizal ZA, M.Si, Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemedagri, dan DR Agus Sudrajat S.Sos, Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen ASN di lembaga Administrasi Negara (LAN)
”Sudah ada beberapa nama yang akan diusulkan nantinya ke Mendagri untuk menjadi calon Pj Gubernur Banten menggantikan pak Al Muktabar,” ungkap seorang sumber indopos.co.id di DPRD Banten, Kamis (30/3/2023).
Nama yang sudah muncul dalam Rapim tersebut adalah DR Safrizal ZA,M.Si yang kini menjabat sebagai Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Nama lain adalah Fadlansyah Lubis yang kini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Kabinet (Wasekab) yang namanya pada awal penunjukan Pj Gubernur Banten sempat santer disebut adalah kandidat paling kuat yang akan ditunjuk menjadi Pj Gubernur Banten oleh presiden saat itu.
Selain itu, ada nama Agus Sudrajat yang kini menjabat sebagai Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen ASN di Lembaga Administrasi Negara (LAN) dan pernah menjabat sebagai Kepala Biro Perencanaan di BNN Republik Indonesia.
Nama terakhir adalah Komjen Tomsi Tohir, mantan Kapolda Banten yang kini menjabat sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri.
Ketua DPRD Banten Andra Soni yang dikonfirmasi indopos.co.id membenarkan munculnya 4 nama pejabat eselon 1 di Kementerian dan Lembaga alam Rapim dewan,Rabu (29/3/2023) kemarin, untuk diajukan ke Mendagri.
“Betul 4 nama itu berkembang dalam Rapim, namun belum secara resmi diusulkan oleh Fraksi.Mungkin hari ini atau lusa akan diusulkan secara resmi,” ungkap Andra Soni legislator partai Gerindra ini, Kamis (30/3/2023).
Ia menjelaskan, hingga kini pihaknya belum mengetahui mekanisme penjaringan nama nama yang akan diusulkan tersebut jika lebih dari 3 orang, sebagaimana isi surat Mendagri yang hanya meminta 3 nama untuk diusulkan menjadi calon Pj Gubernur Banten.
“Ini yang akan kami bahas nantinya. Jika muncul lebih dari 3 nama untuk memutuskan menjadi 3 nama, apakah cukup hanya dengan Rapim atau perlu paripurna untuk memutuskannya,” ujarnya.
Selain itu, kata Andra Soni, apakah nama-nama yang akan diusulkan itu nantinya akan dilakukan fit and proper test atau cukup hanya dengan melihat dan mempelajari rekam jejak dan Curriculum Vitae (CV) yang bersangkutan. ”Karena baru kali ini dewan dimintai pendapat untuk penunjukan Pj Gubernur, kami akan membahas hal tersebut dan Insya Allah segera dilakukan,” tegasnya. (yas)
