Kamis, 7 Juli 2022
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

Magazine Paten kesatu 2022

  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Keren, BKKBN Sabet Penghargaan PBB, Jadi Role Model Negara Lain

by aro
Selasa, 14 Juni 2022 - 18:41
in Nasional
bkkbn'

Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo (tengah) dalam acara di Sumatera Barat, Senin (30/5/2022). Foto : ist/BKKBN

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – United Nations (UN) atau Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) memberikan Penghargaan Kependudukan (United Nations Population Award) kepada Indonesia karena telah memberikan kontribusi luar biasa dan kesadaran terhadap isu kependudukan serta solusi yang telah dilakukan.

Penghargaan diberikan langsung oleh Sekretaris Komite UNPA Dr Natalia Kanem kepada institusi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat, Senin (13/06/2022) waktu setempat.

BacaJuga

Aktif Berantas Narkotika, Tiga Kantor Bea Cukai Ini Terima Penghargaan BNN

Pakar Kesehatan: Jika Kasus Covid-19 Terus Meningkat Berpotensi Terbentuk Mutasi Baru

Delegasi Indonesia yang menerima langsung penghargaan UNP Award dipimpin Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan (Lalitbang) BKKBN Prof drh M. Rizal Damanik MRep Sc PhD dan didampingi Kepala Pusat Kerja Sama Lembaga Internasional (PULIN) BKKBN Ukik Kusuma Kurniawan.

Dalam acara penyerahan itu Sekretaris Komiter UNPA Dr Natalia Kanem mengatakan, BKKBN telah memberi role model bagi negara-negara di dunia terkait praktik dan pelayanan Keluarga Berencana (KB).

BKKBN juga terlibat dalam Kerja Sama Selatan Selatan untuk memberikan pelatihan dan bimbingan kepada para pakar kependudukan.

“Keterlibatan Anda (BKKBN, Red) dengan lembaga non-pemerintah dan organisasi berbasis agama dengan isu-isu kependudukan, advokasi untuk mengatasi praktik-praktik berbahaya, pengembangan program untuk membantu keluarga-keluarga yang tinggal bersama dan merawat orang lanjut usia; dan meningkatkan intervensi untuk memastikan kelanjutan penyediaan layanan KB selama pandemi Virus Corona di Republik Indonesia,” kata Natalia Kanem.

Menyikapi penghargaan tersebut Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo mengatakan, BKKBN terpacu dan berkomitmen untuk lebih giat melaksanakan program-program KB guna mencegah kematian ibu dan bayi akibat kelahiran yang tidak direncanakan. BKKBN juga berkomitmen untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting yang ditargetkan 14 persen pada 2024 melalui program-program KB.

“Gerakan pemberdayaan dan edukasi yang sifatnya massif dilakukan untuk mempertahankan angka CPR 57 persen (Contraceptive Prevalence Rate/rata-rata pemakaian kontrasepsi) di masa pandemi Covid-19,” katanya di Jakarta.

Menurut Hasto, BKKBN juga berkomitmen untuk menurunkan angka total fertility rate (TFR) dari 2,46 sebelum pandemi menjadi 2,24 setelah dua tahun masa pandemi.

“Kami fokus kepada pembangunan keluarga, baik secara kualitas maupun kuantitas untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta mempercepat penurunan prevalensi stunting,” ujarnya.

Sementara itu pemimpin delegasi Indonesia yang juga Deputi Lalitbang BKKBN Rizal Damanik mengatakan bahwa Keberhasilan BKKBN mendapatkan United Nations Population Award 2022 merupakan bukti bahwa perkembangan serta pelaksanaan program KB dan Kependudukan di Indonesia oleh BKKBN serta semua mitra yang terlibat masih mendapatkan dukungan dari dunia internasional.

“Penghargaan ini kita dedikasikan untuk para pejuang kependudukan Indonesia, terutama PKB dan PLKB untuk dedikasi dan kerja keras di lapangan. Terakhir dari Kota New York di Amerika, saya sampaikan dalam bahasa Indonesia, Salam BKKBN, Berencana itu Keren!” tandas Damanik menutup sambutan dalam Bahasa Inggris.

Penghargaan ini juga merupakan pengakuan internasional atas kontribusi luar biasa BKKBN dalam meningkatkan kesadaran dan merancang solusi untuk masalah kependudukan.

Sebelumnya, Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo mengatakan, penghargaan Kependudukan dari PBB (UNPA) ini merupakan buah dari kerja keras dan dukungan dari pemerintah.

Menurut dia, BKKBN berhasil menerapkan program KB. Angka kelahiran berhasil diturunkan secara tajam, dari 5,6 menjadi 2,2 kelahiran per perempuan selama 1970 hingga 2000.

“Penurunan angka kelahiran ini memperlambat laju pertumbuhan penduduk dan berpengaruh terhadap kualitas pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, serta infrastruktur sehingga meningkatkan standard hidup masyarakat,” jelas Hasto.

Dia menambahkan, dampak nyata dari program tersebut adalah bonus demografi yang diraih Indonesia saat ini.

Bonus demografi berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan, di mana jumlah penduduk yang produktif lebih banyak ketimbang penduduk yang tidak produktif.

Perubahan struktur usia kerja juga terjadi di mana jumlah usia kerja muda meningkat drastis sehingga mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Penurunan angka kelahiran juga berpengaruh terhadap peningkatan pendapatan kaum wanita yang ikut terlibat dalam pekerjaan.

“Kalau anaknya banyak, perempuan tidak sempat lagi ikut bekerja membantu penghasilan keluarga, tetapi hanya mengurusi anaknya yang banyak,” jelas Hasto.

Tambahan pendapatan dari kaum perempuan itu digunakan untuk membiayai kebutuhan-kebutuhan hidup seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, sekolah, dan kesehatan.

Program KB yang dijalankan BKKBN juga berhasil mengendalikan laju pertumbuhan penduduk dengan menekan angka kelahiran hampir sebanyak 100 juta kelahiran.

Berdasarkan proyeksi angka kelahiran 1971, jumlah penduduk Indonesia pada 2010 diperkirakan sebanyak 326 juta jiwa.

Namun dengan program KB jumlah penduduk Indonesia pada 2010 sebesar 237,6 juta jiwa.

Menurut Hasto, pertumbuhan penduduk yang terkendali berdampak kepada naiknya Gross Nation Product (GNP) penduduk per kapita dan menurunkan tingkat kemiskinan, di mana pada 1970 persentase kemiskinan sebesar 40 persen dan saat ini turun menjadi 11persen.

Angka harapan hidup warga Indonesia selama 30 tahun terakhir juga meningkat. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan persentase penduduk yang berusia lanjut.

Persentase penduduk usia lanjut meningkat dua kali lipat selama periode 1971-2021 yakni 9,92 persen menjadi 26 juta jiwa.

BKKBN telah mengembangkan program Lansia Tangguh yang dengan program ini menunjukkan tingginya angka harapan hidup masyarakat Indonesia.

Sejak Januari 2021 Presiden Joko Widodo menunjuk BKKBN sebagai koordinator percepatan penurunan stunting. Melalui program pembangunan keluarga berencana, target prevalensi stunting di Indonesia terus turun dan saat ini berada pada angka 24,4 persen dan ditargetkan pada 2024 prevalensi menjadi 14 persen. (ney)

Tags: bkkbnkbkeluargastunting
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Walikota Medan
Nusantara

Tuan Rumah Harganas Walikota Bobby Terpacu Turunkan Stunting

Rabu, 6 Juli 2022 - 18:50
bkkbn
Nasional

Puncak Harganas, Presiden Jokowi Kunjungi Dua Lokasi di Medan

Rabu, 6 Juli 2022 - 14:03
hari keluarga nasional
Nasional

Hari Keluarga Nasional, BKKBN Bantu NIB untuk Keluarga Akseptor KB

Senin, 4 Juli 2022 - 19:45
Octavia Jayabaya
Nusantara

Pemkab Lebak Percepat Penurunan Stunting

Jumat, 1 Juli 2022 - 10:11
baznas
Nasional

Cegah Stunting, BAZNAS Bersama Kemenko PMK Distribusikan Paket Makanan Bergizi di Sumenep

Kamis, 23 Juni 2022 - 22:17
stunting
Nasional

DPR: Pengendalian Penduduk Harus Diikuti Penurunan Stunting

Rabu, 15 Juni 2022 - 23:12
Load More

Populer hari ini

pkb

PKB Kemungkinan Tinggalkan Koalisi dengan Gerindra Jika PDIP Gabung

Kamis, 7 Juli 2022 - 10:04
bkkbn'

Keren, BKKBN Sabet Penghargaan PBB, Jadi Role Model Negara Lain

Selasa, 14 Juni 2022 - 18:41
Menkumham Yasonna Laoly: UU Pemasyarakatan untuk Perkuat Keadilan Restoratif

Menkumham Yasonna Laoly: UU Pemasyarakatan untuk Perkuat Keadilan Restoratif

Kamis, 7 Juli 2022 - 14:50
dea

Dea Aktif Sebar Konten Porno di OnlyFans sejak 2019 demi Cuan

Sabtu, 26 Maret 2022 - 21:14
act

Fantastis, 10 Negara Ini Pengirim Uang Terbanyak ke ACT

Rabu, 6 Juli 2022 - 23:55

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 7 Juli 2022 - Screenshot 2022 07 07 at 12.13.11 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 7 Juli 2022

by gimbal
Kamis, 7 Juli 2022 - 00:17
Koran Indoposco Edisi 4 Juli 2022 - Screenshot 2022 07 04 at 12.01.10 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 4 Juli 2022

by gimbal
Senin, 4 Juli 2022 - 00:04
Koran Indoposco Edisi 30 Juni 2022 - Screenshot 2022 06 30 at 12.20.30 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 30 Juni 2022

by gimbal
Kamis, 30 Juni 2022 - 00:26
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2022.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2022.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist